Posted in Tentang Anak, Tentang Keluarga

~tentang berlatih mendengarkan efektif

“Dengerin nae… nanti kalau disuruh jawab biar bisa”

“Bisa ga sih kamu dengerin aku, sekali ini saja?”

“Tuhkan.”

Hahaha…malam-malam jadi kebayang beberapa percakapan dalam keseharian yang ternyata berkaitan sekali dengan topik mendengarkan efektif. Menyimak obrolan Etha, Putri dan WS seperti mengingatkan kembali PR sepanjang hayatku untuk belajar menjadi pendengar yang baik.

Mendengarkan efektif tidak hanya melibatkan indera pendengaran, tak sekadar mendengar suara namun erat hubungannya dengan kehadiran diri secara utuh. Bayangin aja kalau mau curhat mosok kita berhadapan sama telinga terbang, kan horor yaaa hehehe.

Semenjak jadi Rangkul, akupun semakin giat berlatih, di Keluarga Kita kami diajak untuk bisa hadir sepenuh hati, sepenuh jiwa dan sepenuh tubuh. Dalam keterampilan ini, kita juga diharapkan mampu menangkap gesture, merasakan perasaaan, dan mengoneksikan diri seutuhnya. Penting untuk siaga “REM” agar tak keburu menghakimi atau kesusu dalam menasihati.

Oleh karena itu, PERLU usaha dan latihan agar bisa ‘mendengar untuk mengerti’.

So, What makes a good listener?

Continue reading “~tentang berlatih mendengarkan efektif”
Posted in Tentang Anak, Tentang Keluarga

~tentang empati yang dirasa dan dikatakan

Berempati adalah salah satu praktik baik yang perlu aku gali dan pelajari. Ketika berinteraksi, kadang aku masih keliru memberikan respon atau bahkan ternyata salah mengartikan apa yang ditampilkan di hadapanku. Kembali belajar bersama profesor Cha. Kami bereksperimen dan bereksplorasi, belajar berempati.

Continue reading “~tentang empati yang dirasa dan dikatakan”
Posted in Tentang Keluarga

~Tentang Literasi Keuangan Rumah Tangga; Manajemen Cash Flow saat Pandemi

“Ahhh…wajar dia bisa beli apa saja. Keluarga kaya raya tujuh turunan mana kena inflasi!”

“Kerja banting tulang hingga patah tulang tapi dompet jebol terus. Apa yang salah nih?”

“Hemat dong musim pandemi gini. Jajan terus sih mana bisa kaya? Pokoknya kalau punya uang tabung aja terus. Ga usah belanja, liburan apalagi cari hiburan!”

Picture from freepik

Aduh, pusing kepala Barbie! Belum hilang efek deg-degan pandemi sudah harus bergulat dengan berbagai jurus silat demi menyelamatkan kewarasan diri. Tetap putar otak agar dapur tetap ngebul tanpa peduli kabar kibul. Sebagai ibu baru yang memutuskan untuk menjadi pekerja lepas, saya merasa perlu sekali menambah pengetahuan dan skill dalam literasi keuangan. Apalagi. dalam situasi pandemi yang belum jelas kapan berakhirnya. Saya dan suami sepakat untuk semakin giat belajar mengatur strategi keuangan rumah tangga dengan lebih lugas, cerdas dan praktis. Tentu saja sambil tetap wawas dan siaga, bersiap dalam segala kemungkinan agar pengelolaan keuangan keluarga tetap berjalan dengan baik.

Selama #dirumahaja , kami rajin ikut webinar tentang pemanfaatan dunia digital, cari cara untuk meningkatkan produktivitas, serta membaca berbagai tulisan dan artikel seputar manajemen Cash Flow Rumah Tangga. Kami terkesima pada pola asuh keluarga yang sederhana namun penuh nilai ala Prita Ghozie dalam artikel Wawancara Sosok Prita Ghozie di laman The Asian Parent Indonesia.

Continue reading “~Tentang Literasi Keuangan Rumah Tangga; Manajemen Cash Flow saat Pandemi”
Posted in Tentang Buku, Tentang Keluarga, Tentang Komunitas, Tentang Perempuan

~Tentang #SuaraTepiHati

“Hayok, tancap gas!”, jawabku antusias mengakhiri obrolan tengah malam bersama Mbokgek @_puspa.id sekitar bulan Juli 2020.⁣⁣
Setelah berbincang tentang banyak hal, mulai dari masa lalu hingga harapan di masa mendatang kami sepakat merapatkan barisan sesama dan memperkuat barikade pertahanan diri.⁣⁣ Lalu bernaunglah sembilan perempuan ini dalam rumah @sembilan.perempuan disambut hangat dekapan bunda Onya sepenuh hati, waktu dan pikirannya.⁣⁣

Continue reading “~Tentang #SuaraTepiHati”