Hi…waktu…
Ada banyak cerita yang ternyata berlalu begitu saja. Ketika ku biarkan waktu menggilas semua kenangan. Ketika semua penyembuhan dan pembiasaan ku serahkan meluruh. Tepat setahun waktu itu, dia datang tak membawakan bunga atau haru. Yang ada adalah harapan dan waktu yang terus berpacu.
Bagaimana bisa, aku tak memberi hati pada lelaki yang datang dan menyerahkan porsi waktunya untukku.
Bagaimana tidak, aku selalu dibuat bersyukur pada sahabat yang tak lekang tergerus arus waktu.
Kita semua sadar dan tahu, bahwa Sang Pencipta akan adil selalu.
Dialah yang menghadiahi kita 24 jam petualangan sehari,
lalu kita bumbui dengan segala macam drama yang kita buat sendiri.
Serba serbi kataku…
Hari ini, setelah segala kealpaanku menghanyutkan memori dalam laru,
aku berseru…
terima kasih atas karuniamu, merawat mereka yang tumbuh dari masa lalu…
terima kasih atas karuniamu,
mengirimkan dia untuk hidupku yang baru.
Terima kasih semua teman-temanku,
Terima kasih Mba Endah dan Mas Rhesa,
Terima kasih Bli Pandu.
Happy wedding, Doi!
suksma Soma, sukses untuk studinya ya! Kalau pulang berkabar ajae berkolaborasi hehehe